Rumah kayu: Untuk rumah satu lantai dengan kondisi tanah yang labil dan jika terletak di daerah pegunungan dan perbukitan, tipe rumah yang cocok adalah rumah kayu atau semi permanen.
Ingatlah bahwa rumah kayu lebih aman daripada rumah ikatan bata atau beton bertulang yang dibangun dengan buruk. Jika Anda tidak mampu membeli lebih banyak besi, atau Anda tidak yakin tukang Anda merendam bata sebelum memasangnya, pastikan keselamatan keluarga Anda dengan membangun rumah kayu.
Langkah awal dalam membangun rumah berangka kayu yang kokoh adalah dengan memilih kayu yang berkualitas bagus. Pilihlah kayu yang tidak memiliki mata kayu, retakan dan kayu tersebut harus lurus dan tidak melengkung atau berliku-liku. Kemudian, buatlah sambungan yang pas serta kuat pada setiap koneksi. Gunakan jenis sambungan berikut ini untuk koneksi rangka kayu.
Bagian dasar rumah perlu lebih kuat daripada bagian dinding lainnya. Bangunlah dinding bata untuk bagian bawah setinggi 80cm.
Gunakan bata, batako atau batu untuk membangun dinding bata bagian bawah. Perkuat dinding bata bagian bawah ke kolam kayu dengan paku.
Anda bisa menggunakan papan anyaman bambu yang di plester atau kawat pagar untuk dinding.
Apapun material dinding yang Anda gunakan, pastikan bahwa Anda telah mengikatnya secara kuat ke rangka kayu.
Rumah Ikatan Bata: Rumah ikatan pasangan bata dapat juga menjadi rumah tahan gempa. Tetapi jika Anda tidak mengikuti standar rumah tahan gempa, maka rumah tersebut juga akan hancur ketika gempa.
berapa perkiraan biaya untuk jenis rumah semi permanen di atas...?, ukuran 8 x 8 mter
ReplyDelete